Mudahnya, Access Point adalah mode dimana sebuah router digunakan sebagai tempat client (user) untuk terhubung dengan jaringan internet. Sumber internetnya bukan dari router itu sendiri melainkan dari perangkat lain.
Syarat untuk menjadikan Tenda F3 sebagai Access Point adalah tersedianya sumber internet dan setidaknya kabel LAN yang masih baik untuk menghubungkan Tenda F3 dengan sumber internet.
Sekilas Tentang AP pada Tenda F3
Kapan sih kita harus menggunakan mode access point?. Beberapa orang, sudah kita memiliki sumber internet yang cepat namun terkendala dengan penyebarannya yang limit (sinyalnya kurang kuat).
Dengan adanya mode AP / Access Point, user akan lebih mudah untuk terhubung dengan sinyal yang lebih kuat karena AP lebih banyak dan lebih dekat.
Cara Buka Tenda F3 dengan Static IP
Dalam beberapa permasalahan, tenda F3 tidak bisa diakses padahal sudah terhubung dengan jaringan yang sama. Untuk itu, ubah IP komputer menjadi Statis terlebih dulu:
- Buka Control Panel➡ Klik Network and Internet
- Klik Network Connections.
- Klik 2x koneksi yang digunakan ➡Properties.
- Klik Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4).
- Centang Use the following IP address.
- Isi IP Address dengan 192.168.1.2-253
- Isi Subnet mask dengan 255.255.255.0
- Isi Default gateway dengan 192.168.1.1.
- Klik OK.
Sampai sini harusnya komputer sudah menggunakan default gateway 192.168.1.1, alamat IP tersebut ini milik router Tenda F3.
Cara Membuat Tenda F3 Menjadi Access Point
Selanjutnya, buka Tenda F3 dan jadikan sebagai AP (access point):
- Hubungkan port di Tenda F3 ke komputer/laptop.
- Buka browser ➡ ketik 192.168.1.1 di address bar ➡ klik Enter.
- Klik menu Wireless Repeating di sebelah kiri.
- Klik AP Mode ➡ lalu klik OK untuk menerapkan.
Oh ya, IP tenda F3 bisa diganti dan disesuaikan dengan keinginan. Sebagai contoh, saya gunakan 192.168.0.1 karena lebih mudah untuk diingat. Jangan lupa untuk membaca informasi penting di bagian bawahnya.
Bentuk topologi Tenda F3 mode Access point jenis Dynamic IP maupun Static IP akan seperti ini:
Modem ➡ Port WAN Tenda F3 (Access Point) ➡ Lalu, dari Port LAN Tenda F3 ➡ colok ke komputer atau sebar lewat broadcast Wifi (SSID)
Contoh:
- IP Modem (Sumber internet): 192.168.100.1.
- Range IP DHCP untuk Tenda F3: 192.168.100.10-192.168.100.50.
- IP Tenda F3 (Access Point) Port WAN: 192.168.100.2 atau Dynamic.
- LAN IP untuk client: default, atau bebas boleh diganti.
Pada mode AP, semua port yang ada pada router Tenda F3 bisa digunakan untuk menghubungkan ke router uplink atau sumber. Di mode ini, beberapa fitur seperti Internet Settings, Parental Control, Bandwidth control dan Virtual server juga menjadi kurang efektif.
Jangan lupa untuk memantau Status dari Tenda F3 setelah kamu ganti menjadi AP, harusnya sudah mendapatkan IP. kurang lebih gambar statusnya akan seperti ini: