Begini Tips Terhindar Dari Pertanyaan Kapan Nikah – pertama-tama sebelum lanjut ke cerita selanjutnya saya ucapkan minal aidzin wal faidzin mohon maaf lahir dan batin. marhaban ya ramadhan. ok pada ramadhan kali ini bagi saya mungkin jadi ramadhan yang berbeda dari ramadhan sebelumnya.
kalau ramadhan sebelumnya saya sahur sendiri buka sendiri di kamar kost atau paling mewah ke warteg yang ada di ujung gang. nah kalau sekarang sahur dan buka sudah disiapkan dan ditemani dengan seseorang.
dan bisa dipastikan saya sudah tidak akan lagi menemui pertanyaan “kapan nikah?” tapi pertanyaan itu berganti menjadi “kapan punya momongan?” hahahaha memang akan selalu saja ada pertanyaan seperti itu. anggap saja sebagai basa basi. penyambung silaturahmi di hari yang fitri hahaha.
kalau menurut saya pribadi pertanyaan seperti itu wajar sih. karena begini, kita mungkin jarang bersilaturahmi dengan orang lain karena kesibukan masing-masing. nah pada hari lebaran itu biasanya dijadikan momen untuk bersilaturahmi dan saling berkunjung ke rumah saudara, tetangga, teman dan kerabat jauh.
nah pada saat berkunjung, kita tentu tidak akan berdiam-diam saja kan? pasti ada saja pertanyaan basa basi untuk mencairkan suasana. nah berhubung di hari biasa kita tidak pernah ada urusan, sedangkan beramah tamah itu suatu keharusan jadi mau tidak mau ya kita terpaksa untuk bertanya “kapan nikah?” atau kapan punya momongan?”
sebenarnya pertanyaan seperti itu bisa saja dilontarkan kepada siapa saja. kalau buat kamu yang belum menikah pasti pertanyaannya “kapan nikah?” dan orang tua kita juga pasti dapat pertanyaan “kapan nih kira-kira hajatannya?”
kalau buat kamu yang baru saja menikah pasti pertanyaannya “kapan nih punya momongan?” dan pasti orang tua kita juga akan diberi pertanyaan “kapan nih nggendong cucu?”
kalau kamu punya anak laki-laki yang umurnya sekitar 5-7 tahun pasti pertanyaannya “duh kapan nih mau nyunatan?”
menurut saya tidak ada yang aneh dan tidak perlu ada yang emosi karena pertanyaan semacam ini. bukan berarti karena saya sudah menikah dan terhindar dari pertanyaan seperti ini, yang sudah menikah juga pasti akan ada pertanyaan baru bro/sist jadi santai saja jawabnya tidak usah baper dan emosi.
beda lagi kalau yang kamu kunjungi adalah teman dekat seperti misalnya teman kerja pasti pertanyaannya seperti ini “pas terakhir libur kerjaan udah pada beres belum?”
atau apabila yang kamu kunjungi adalah teman mancing pertanyaannya akan seperti ini “habis ini kuy kan fishing ke pemancingan pak somad apa pak abdul nih?”
atau apabila yang kamu kunjungi adalah pelatih silat mu pasti pertanyaannya adalah “besok kita tes fisik dan kekebalan udah siap belum?”
atau apabila yang kita kunjungi adalah guru ngaji kita pertanyaannya bisa jadi seperti ini “hafalan quran juz 1-30 sudah hafal belum? besok ditestnya ya”
jadi buat kamu yang dapat pertanyaan “kapan nikah?” jangan keburu emosi gan. itu cuma basa basi. bisa saja kan orang yang bertanya itu terpaksa bertanya karena memang tidak ada pertanyaan lain? hehehe.
Begini Tips Terhindar Dari Pertanyaan Kapan Nikah
Q: “kapan nikah?”
A: “owh iya saya kesini mau sekalian nganterin undangan datang ya” (yang diantarkan undangan halal bihalal)
Q: “kapan nikah?”
A: “owh iya habis dari sini langsung ke KUA kok” (padahal ke KUD)
Q: “kapan nikah?”
A: “hehe iya,, nanti kalau sudah ada jodohnya pasti nikah kok” (sambil senyum manis padahal hati menangis)
Q: “kapan nikah?”
A: “kalau nanya yang sopan ya kita bukan pecinta sesama jenis” (yang nanya antara ngeledek atau gak lihat beneran)
Q: “kapan nih punya momongan?”
A: “ajarin bikinnya donk” (ngomongnya sambil berbisik)
Q: “kapan nih punya momongan?”
A: “hehe belum sempat, soalnya jaringan lagi error gak tau nih efek lebaran kali ya,,(dikira aplikasi downloadnya di playstore)
Q: “kapan nih punya momongan?”
A: “kalau dibolehin kita otw bikin nih” (soalnya masih pacaran)
Q: “kapan nih punya momongan?”
A: “gak tau nih soalnya pas mau nyoba bikin bentuknya kok sama ya?” (entahlah pikirkan sendiri)
Nah bagaimana? keren-keren kan jawabannya. Mudah-mudahan bisa membantu kamu agar bisa menjawab pertanyaan khas lebaran ” Pertanyaan Kapan Nikah“. dan yang perlu diingat!!! jangan dulu emosi.